Universitas Haluoleo Selasa (5/5) kemarin, menggelar kompetisi karya tulis mahasiswa (KTTM), diruang rapat lantai III Rektorat Unhalu. Bagi mahasiswa yang nantinya meraih juara pertama ini akan menjadi duta unhalu untuk mengikuti kompetisi karya tulis mahasiswa ditingkat nasional, yang rencananya akan digelar Juli mendatang di Universitas Brawijaya Malang jawa Timur. Acara yang dibuka Pembantu Rektor III Unhalu, Prof Dr La Iru SH M.Si, juga diikuti para tim penilai dan peserta dari masing-masing peserta pemenang karya tulis tingkat fakultas. La Iru mengatakan, kompetensi karya tulis mahasiswa ini merupakan tugas dari Departemen Pendidikan Nasional (Dep Diknas), dimana setiap perguruan tinggi harus melahirkan mahasiswa teladan yang berprestasi dalam bidang penalaran. Pemenang pertama lomba karya tulis tingkat universitas ini, nantinya akan menjadi utusan unhalu ke tingkat nasional. Untuk mengikuti kompetisi di Universitas Brawijaya selama 11 hari mulai 22 Juli hingga 2 Agustus mendatang. Tiga bidang yang menjadi ajang kompetisi karya tulis ini yakni Ilmu Sosial, IPA IPS. Lebih lanjut La Iru menjelaskan, sistem penilaian tim juri meliputi nilai format karya tulis, sestematika penjelasan pengungkapan ide yang baik dan benar. Topik kesesuaian judul dan tema, isi karya tulis. Selanjutnya aktualisasi topik dan fokus bahasan yang dipilih, manfaat topic, data dan sumber informasi terdiri dari keakuratan dan data terkini yang mutakhir, informasi serta kesesuaian, keterkaitan data dengan informasi dengan pokok bahasan, pembahasan kemampuan peserta karya tulis untuk menganalisis. Tim penilai juga akan menguji kemampuan daya nalar peserta, kamampuan mengumpulkan bahasan, kemampuan memprediksi dan mentransper gagasan kedalam karya tulis. Selain itu, sistem penilaian juga dilihat dari pesentase penyajian, sistematika penyajian dan isi alat Bantu, penggunaaan tutur bahasa yang baku serta cara persentase dan sikap. Para peserta diberikan batas waktu selama 15 menit untuk memaparkan karya tulis yang dimilikinya, jika dalam waktu 15 menit pemaparan tersebut belum selesai, maka tim penilai akan memberhentikan. Setelah para peserta memaparkan karya tulis mereka, tim penilain akan mengadakan tanya jawab. Kebenaran dan ketepatan jawaban, cara menjawab, keterbukaan peserta dalam menjawab pertanyaan, juga menjadi salah satu kriteria penilaian. (aisah humas rektorat unhalu)