Sebagai program tahunan ekstra kampus, Prodi Kesmas Unhalu melakukan pelatihan dan pengkaderan pusat kesehatan reproduksi remaja (PKRR) kerjasama BKKBN Sultra. PKRR dilaksanakan di Kelurahan Nambo, beberapa waktu lalu.

"Masa jabatan dalam organisasi mahasiswa telah berakhir, maka 15 orang mahasiswa Prodi Kesmas kami kader, sebagai pendidik sebaya serta latihan cara konseling. Mengingat pemerintah telah membentuk pusat informasi konseling-kesehatan reproduksi remaja (PIK-KRR) masing-masing sekolah, maka kami pun turut ambil bagian disana, tentunya dengan tetap fokus pada reproduksi remaja di masyarakat," ujar Ketua Prodi Kesmas Unhalu, Ramadhan Tosepu.

Jelasnya, PIK remaja yang telah dibentuk mahasiswa di kalangan masyarakat, terdapat di Kecamatan Bondoala sebanyak delapan kelompok dan Kecamatan Kapoiala sebanyak sembilan kelompok.

"PIK remaja masyarakat ini baru dibentuk di Konawe, karena bertepatan dengan praktik belajar lapang (PBL) mahasiswa. Adapun tujuannya yaitu untuk memberikan pemahaman kepada remaja tentang persiapan masa nikah, yang juga meliputi tentang narkoba, HIV Aids dan seksualitas," tambah Ramadhan.

Karena itu, tandasnya, target kedepan adalah Prodi Kesmas Unhalu akan membentuk PIK masyarakat untuk seluruh wilayah se-Sultra. "Apalagi beberapa waktu lalu kami juga telah MoU dengan BKKBN Kota Kendari. Dengan begitu ruang gerak para mahasiswa, dalam melakukan sosialisasi, pengkaderan dan pembentukan PIK juga semakin luas," tambah Ketua Prodi Kesmas ini.